Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

New Author :))

Assalaamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh. Haii semuanya, saya disini sebagai author baru yang bakal mengisi cerita, ilmu, dan curhatan-curhatan yang ada di blog ini. 😁😀 untuk nama pen saya sendiri yaitu "Niszk" yahhh.... itu nama yang sulit dan sudah saya pakai dari dulu sejak sama masih menginjak di Madrasah Aliyah Negeri 1 Lampung Selatan. Niszk itu saya ambil dari nama saya sendiri. ada yang tahu nama saya ??? silahkan mampir ke blog saya dan terus baca kebawah ya untuk menemukan blog saya. 😊 Mungkin kalian bingung dari mana asal usul author baru ini, okee saya akan cerita sedikit mengenai saya. saya disini dari blog sebelah .... sebalah mana ??? yupss ini dia link blog nya niszk-pharmacy.blogspot.com . Blog itu hanya berisi jurnal-jurnal, makalah serta diktat-diktat kating, kalau kata author Shadow ink itu blog terlalu formal. yahh saya mah bebas mau formal mau engga yang penting mah berbagi ilmu kepada para pharmacist lainnya. Ohh ya blog Niszk-Pharmacy

A little About Ghozwul Fikri

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه Hay hay hay !!!! Udah lama gue gak muncul. 😂 (Gak ada yang nyariin juga. Wkwk) Gimana kabar kalian Mblo ? Masih sehat ??? (Oke, skip.) Sore ini gue mau bercuap-cuap sedikit tentang yang namanya Ghozwul Fikri. (Apaan tuh ?? Makanan jenis apa ?? Anaknya siapa ??) Plis deh. Ini bukan sejenis makanan atau nama orang. 😑 Mungkin sebagian lo semua udah gak asing dengan yang namanya Ghozwul Fikri ini. Dan bagi yang belom tau, oke. Segera persiapkan diri anda, karena saya.. akan~ 😈😈😈 (Oke skip. Wkwk.) Ya ! Ghozwul Fikri ini sendiri memiliki arti perang pemikiran. (Hah ? Gimana tuh ? Kan perang biasanya pakai senjata ?) Gak gak ! Tenang aja. Perang ini bukan sejenis perang  saling timpuk-timpukan otak atau organ manusia sejenisnya. 😂✌ (Gak lucu ya ? Oke skip. 😅) Ya, jadi perang pemikiran yang dimaksud adalah sebuah step yang para pembenci Islam lakukan untuk menghancurkan Diinullah (Agama Allah) ini. 1. Lewat media apa mereka mempe

Ujian yang Dirindukan

Penceramah : Ust. Abu Takeru Sabtu, 14 Oktober 2017 Assalaamu'alaikum warohmatullahi wabarokatuh. Apa kabar reader siang ini ? Sehat ?? Baik ?? Masih jomblo ?? (Oke, yang ini gak serius. Wkwk.) Siang ini kampus gue ngadain yang namanya Tabligh Akbar di daerah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Nah.. salahsatu penceramah yang dihadirkan adalah Ustadz Abu Takeru. Mungkin sebagian dari lo semua, pernah mendengar nama penceramah yang satu ini. Dan.. bagi yang belum pernah denger, bisa browsing sendiri. (Gak punya kuota ? Ya tethring temen sebelah. Wkwk) Oke, langsung aja. Dari apa yang udah disampaikan dari beliau, gue udah merangkum, dan.. bagi yang hadir di acara, waktu, dan tempat yang sama. Bisa menyempurnakan ringkasan ceramah beliau di komen boleh, via ig boleh --> @novitadianpertiwi . *** Ujian yang Dirindukan*** Sesuai Q.S Al-Hadid : 22 Allah SWT berfirman: مَاۤ اَصَابَ مِنْ مُّصِيْبَةٍ فِى الْاَرْضِ وَلَا فِيْۤ اَنْفُسِكُمْ اِلَّا فِيْ كِتٰبٍ مِّنْ قَبْلِ اَنْ نَّب

Gold Ink and White Paper ?

Assalaamu'alaikum Reader yang saya cintai dan yang mencintai saya ! *Lho ?? (Oke, ini gak serius.😂) Gimana kabarnya pagi ini ? Baik ? Sehat ? Masih kuat ? (Menghadapi kenyataan. ✌) Oke, semoga selalu dalam lindungan-NYA. Aamiin. Kali ini ya.. seperti biasa. Gue mau ngere-post dan sedikit membahas tentang postingan gue beberapa hari lalu di ig. (Abisnya gue bingung mau ngebahas apa lagi. 😑) Oke, ini dia postingannya.~ 👩👶👩 Kertas putih yang Polos 👩👶👩 Kertas putih yang polos... Kau tahu bukan betapa polosnya selembar kertas yang satu ini ? Tidak hanya orang tua, orang disekitar juga bisa menjadi tinta bagi kertas putih ini. Kertas putih ini akan tumbuh sesuai dengan tinta yang tergores di permukaannya. Menjadi muslim, kafir, atau pun tak beragama. Menjadi pribadi yang terpuji, maupun tercela. Semua tergantung tinta yang tergores. Karena yang tergores, itulah yang Ia tahu. "Jadilah tinta emas yang siap menggoreskan kertas putih yang kau temui. Dimanapun ! Kapanpu

Better Than You Think !

Assalaamu'alaikum.. Gi pagi semua !!! 😄😄😄 Gimana nih kabar pagi ini ? (In shaa Allah baik-baik aja ya.) Hari ini gue cuma mau ngerepost cerita sederhana yang gue jadiin caption kemarin. Hmm.. mungkin mayoritas lo pernah baca cerita ini sebelumnya. Ya.. gue gak mempermasalahkan lo udah pernah baca atau belum. Tapi gue harap, lo bisa ambil ibrah dari cerita yang ada. Cekidot.~          💰💰Cerita Sebuah Koin💰💰 Perkenalkan, aku adalah koin 500 rupiah. Bila kau bandingkan dengan lembaran lainnya, tentu tak akan berarti. Aku berada jauh dari tempat kemewahan dan keramaian. Biasanya aku terdapat di kotak amal, terminal, atau tempat kumuh lainnya.  Dari pengalaman yang selama ini ku dapatkan, dapat kusimpulkan bahwa ada 2 golongan manusia. Pertama, mereka yang biasa membuangku. Menganggapku sekoin murah yang tak berharga. Kedua, mereka yang menggunakanku untuk menghilangkan lapar dan dahaga. Kau tahu ? Terkadang aku merasa bodoh dan amat tak berguna. Tapi ketika aku berada